Gempita.co – Seorang agen Dinas Intelijen rezim Israel, Mossad diduga terlibat dalam upaya kudeta terbaru di Yordania.
Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth, Minggu (4/4/2021) malam mengungkap keterlibatan salah seorang agen Mossad dalam upaya kudeta terbaru di Yordania.
Mengutip situs berita yang dekat dengan Keluarga Kerajaan Yordania, Yedioth Ahronoth menulis, seorang mantan mata-mata Mossad terlibat dalam kudeta di Yordania. Mata-mata ini menyarankan kepada Pangeran Hamzah bin Hussein beserta istrinya untuk lari dari Yordania.
Sebelumnya beberapa media mengabarkan penangkapan saudara Raja Yordania bersama sejumlah pejabat tinggi negara itu karena dituduh melancarkan kudeta terhadap Raja Abdullah II.
Sumber: parstoday