Inter Milan Sukses Boyong Davide Frattesi

Inter Milan

Milan, Gempita.co – Inter Milan dikabarkan menjadi pemenang dalam perburuan gelandang Sassuolo dan tim nasional Italia, Davide Frattesi. Kali ini, Nerazzurri kembali mengalahkan sang kakak, AC Milan.

 

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Inter Milan berulang kali menekuk Milan pada musim 2022-2023. Dua di antara kemenangan itu terjadi pada semifinal Liga Champions.

Kemenangan Inter Milan rupanya tidak hanya terjadi di dalam lapangan, tetapi juga di luar. Kali ini, medan pertempurannya adalah bursa transfer pemain.

Pertama, Inter mengalahkan Milan dalam perburuan penyerang tim nasional Prancis, Marcus Thuram. Rossoneri yang terlebih dahulu melakukan kontak ditikung Inter jelang garis finis. Thuram memilih pindah ke Inter dengan status bebas transfer.

Kali ini, Milan kembali gigit jari. Il Biscione menjadi pemenang dalam upaya menggaet Davide Frattesi dari Sassuolo. Sang gelandang tidak merespons tawaran Milan.

Inter bergerak menyelesaikan transfer setelah Marcelo Brozovic laku terjual ke Al Nassr.

Kabarnya, Inter akan membayar 6 juta euro untuk peminjaman selama satu musim dan punya kewajiban tebus pada angka 27 juta euro. Sassuolo juga mengantongi persentase penjualan di masa depan sebesar 10 persen.

Untuk menekan angka tersebut, Inter memasukkan penyerang mudanya, Samuele Mulattieri, dalam kesepakatan dengan Sassuolo. Harga Mulattieri diyakini mencapai 8 juta euro.

Frattesi akan meneken kontrak lima tahun bersama Inter Milan. Setiap musimnya, Frattesi akan mendapatkan gaji 2,8 juta euro. Ia memilih menggunakan nomor punggung 16.

Kesepakatan pun dikonfirmasi oleh agen sang pemain, Beppe Riso. Ia membantah jika Frattesi tertarik memperkuat Milan.

“Davide Frattesi ke Inter? Kami sangat dekat untuk menutup kesepakatan. Prioritasnya selalu Nerazzurri,” ungkap Riso.

Kini, setelah transfer Davide Frattesi rampung, Inter akan fokus mengejar Romelu Lukaku. Inter bersedia memboyong Lukaku dengan formula peminjaman plus kewajiban tebus.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali