Jogya Gempar ! Awan Bergulung Seperti Ular, Ada Apa?

Yogyakarta, Gempita.co – Terjadi di sekitar Bandara Internasional Yovyakarta, Jumat kemarin, fenomena awan membentuk bergulung memanjang seperti seekor ular.

Kejadian tersebut membuat resah masyarakat. Tak sedikit pula warganet mengartikan fenomena itu sebagai pertanda akan sesuatu yang berbahaya.

Kepala Stasiun Klimatologi YIA, Warjono pun menjelaskan bahwa awan ini merupakan jenis Arcus yang merupakan varian awan Cumulonimbus. Awan ini bisa berbahaya bagi pesawat kecil jenis propeler, namun tidak berpengaruh untuk pesawat berukuran besar.

Awan Arcus terbentuk oleh pertemuan udara hangat dari laut, dengan udara dingin dari darat. Hal itu menyebabkan terbentuknya awan bergulung dan menyerupai ular.

Awan tersebut dinilai tak berbahaya. Namun, pilot disarankan untuk berhati-hati sebab awan Arcus sering disertai dengan angin kencang.

Warganet pun ramai-ramai memberikan komentar terkait fenomena itu. Banyak pula dari mereka yang menganggap hal ini sebagai tanda kiamat sudah dekat.

“Dah lah mau kiamat, pada taubat bukan pada gibah,” kata akun boykemari.

“Ya Allah, semoga gak kenapa-napa,” komen akun adaam11rzki.

“Tanda2 akhir zaman, taubat lah kawan,” kata akun yadilan_.

Sumber: berbagai sumber

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali