Gempita.co-Pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2020 dipastikan akan dilaksanakan sesuai jadwal 2 hingga 15 Oktober 2021 mendatang.
Kepastian ini dilihat dengan adanya penyerahan peralatan pertandingan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Papua.
Berita acara serah terima penggunaan barang milik negara berupa alat pertandingan cabang olahraga (cabor) PON Papua dilaksanakan Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora, Chandra Bhakti kepada Plt Kadispora Papua, Alexander K.Y Kapisa ST di Hotel Aston Jayapura, Papua, Kamis (26/8/2021).
“Penyerahan peralatan tepat waktu ini merupakan bentuk komitmen Kemenpora dalam mendukung pelaksanaan PON XX Papua 2020 maupun Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2020. Dan, Kemenpora berharap dua event nasional ini bisa sukses digelar di Papua,” kata Chandra Bhakti usai melakukan penandatanganan acara serah terima.
Penyerahan peralatan cabang olahraga ini terdiri dari 26 cabor dan 36 nomor yang dipertandingan ini berasal dari APBN Kemenpora yang dihibahkan secara kepemilikan dan penggunaannya kepada Pemerintah Provinsi Papua.
Peralatan ini akan dipergunakan untuk mensukseskan pelaksanaan PON yang digelar di empat kluster yakni Kabupaten Mimika, Kabupaten Merauke, Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura.
“Pemerintah Provinsi Papua melalui Disorda Provinsi telah menyiapkan aplikasi dan Barcode untuk setiap peralatan hibah dari Kemenpora. Dan beberapa peralatan akan di hibahkan oleh Pemprov Papua kepada Pemerintah Kab/Kota tuan rumah PON XX Papua,” kata Plt Kadispora Papua, Alexander K.Y Kapisa ST.
Selain mensukseskan pelaksanaan PON dan Peparnas, kata Chandra Bhakti, peralatan ini akan mendukung program pembinaan olahraga di Papua yang masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional.
Apalagi, Papua cukup banyak menyumbangkan atlet nasional yang berprestasi di kancah internasional.
Salah satu di antaranya lifter angkat besi putri, Lisa Rumbewas yang meraih tiga medali pada penampilan di Olimpiade.
Yakni, perak di Olimpiade Sydney 2000 dan Olimpiade Athena 2004 serta medali perunggu pada Olimpiade Beijing 2008.
“Papua masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional dan ini merupakan bentuk dukungan yang diberikan Kemenpora.
Ke depan, kita berharap lahir atlet-atlet dari Papua yang mampu meraih prestasi di Olimpiade seperti yang pernah diukir Lisa Rumbewas,” katanya.
Hadir dalam acara serah terima sebagai saksi yakni Disorda Provinsi Papua, Inspektorat Provinsi Papua, Badan Keuangan dan Asset Provinsi Papua, Inspektorat Kemenpora, Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora,Kasubag Pengelolaan BMN Kemenpora, Kapus PPON Kemenpora, dan Asdep SIOR Firtian Judiswandarta.