Khasiat Jahe Merah Saat Pandemi Corona Gelombang Kedua

Jakarta, Gempita.co – Hingga kini belum ada obat pasti untuk mencegah dan mengobati virus corona.

Jahe merah sempat disebut-sebut dapat menangkal virus corona diawal pandemi tahun lalu, memang secara tradisional telah digunakan sebagai obat untuk mengobati berbagai penyakit.

Data secara saintifik menunjukan bahwa jahe merah memiliki potensi dalam memodulasi sistem imunitas.

Dan jahe merah juga berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk fitofarmaka (produk uji pada manusia), melalui pembuktian secara klinis.

Belum lama ini, peneliti dari Pusat Penelitian Kimia LIPI, Adi Wira Septama, PhD., mengatakan bahwa jahe merah memang memiliki sejumlah kandungan dan zat yang telah terbukti mampu menjadi imunomodulator bagi tubuh manusia.

Imunomodulator sendiri bekerja menekan reaksi imunitas pada keadaan yang berlebihan atau disebut dengan imunosupresi. Selain itu, imunomodulator berkhasiat meningkatkan reaksi imunitas pada keadaan defisiensi.

Imunomodulator juga dapat memperbaiki reaksi imunitas pada keadaan yang tidak seimbang.

“Hanya saja, perlu diingat bahwa jahe merah ini bukanlah obat untuk COVID-19. Melainkan obat herbal yang nantinya bisa bekerja sebagai imunomodulator atau pembentuk imun untuk meminimalkan kemungkinan seseorang terserang penyakit,” lanjut Adi.

Khasiat Jahe Merah Sangat dibutuhkan Di Saat Pandemi virus corona Gelombang dua ini, walaupun bukan sebagai obat, namun setidaknya dapat meminimalkan seorang terjangkit Covid-19. Silahkan Mencoba!

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali