Gempita.co-Koalisi militer pimpinan Arab Saudi yang mendukung pemerintah Yaman terus melancarkan serangan udara terhadap kelompok pemberontak Houthi di dekat Marib, kota strategis Yaman.
Koalisi Saudi menyatakan serangan terbaru pada Kamis (28/10) waktu setempat itu menewaskan 95 orang pemberontak Houthi.
Seperti diberitakan kantor berita AFP, Jumat (29/10/2021), koalisi Saudi menyatakan bahwa dengan jumlah korban jiwa terbaru tersebut, maka sejauh ini sekitar 2 ribu pemberontak Houthi telah tewas di sekitar Marib, dalam serangan-serangan udara yang dilaporkan hampir setiap hari sejak 11 Oktober.
Kelompok pemberontak yang didukung Iran tersebut jarang mengomentari korban jiwa, dan AFP tidak dapat secara independen memverifikasi jumlah korban itu.
Dalam sebuah pernyataan, koalisi Arab Saudi menyatakan bahwa pihaknya melancarkan 22 operasi yang menargetkan pemberontak di dua distrik dekat Marib yang “menewaskan 95 teroris dan merusak 11 kendaraan militer”.
Gempuran terbaru dilakukan di Al-Jawba, sekitar 50 kilometer (30 mil) selatan Marib, dan Al-Kassara, 30 kilometer ke barat laut.
Marib, ibu kota provinsi kaya minyak dengan nama yang sama, adalah benteng terakhir pemerintah yang diakui secara internasional di Yaman utara.
Houthi telah mengklaim memperketat cengkeraman mereka di sekitar kota Marib.