GEMPITA.CO- Juara bertahan Liga Champions Bayern Munchen akan memainkan leg dua perempat di markas PSG (Paris Saint-Germain), Rabu (14/04) pukul 02.00 dini hari WIB. Bayern dalam kondisi ketertinggalan agregat gol 2-3.
Bayern butuh setidaknya dua gol untuk lolos ke semifinal dan mereka akan coba membalikkan agregat gol itu tanpa top skorer, Robert Lewandowski. Pencetak 42 gol musim ini tengah cedera hingga ia absen bermain di laga nanti.
Kendati demikian Bayern akan terus bermain ofensif untuk mencetak gol di Paris. Misi untuk melakukan comeback ada di tangan mereka. Sebaliknya bagi PSG laga nanti menguji kedewasaan mereka.
PSG sudah cukup sering memenangi laga besar dengan sistem dua leg di leg pertama, namun dalam kesempatan itu mereka juga acapkali lengah dengan keunggulan leg pertama. Bahkan dua di antaranya berbalik jadi comeback untuk mereka kala menghadapi Barcelona (2017) dan Manchester United (2019)
Begitu juga di 16 besar musim ini ketika PSG bermain buruk di leg dua yang berlangsung di Parc des Princes melawan Barcelona – meski pada akhirnya tetap lolos. Permainan itu sedianya menjadi perhatian Mauricio Pochettino.
PSG musim lalu sudah mencapai final (sebelum kalah dari Bayern). Segala pengalaman itu sedianya menjadikan PSG lebih dewasa lagi dalam pengejaram ambisi memenangi titel Liga Champions.
Dalam empat laga kandang terakhir ketika menjamu tim-tim dari Jerman di Parc des Princes, PSG telah memenangi semua laga tersebut. Dalam sejarahnya juga hanya tiga dari 50 tim yang kalah di leg pertama laga kandang yang mampu melaju ke fase berikutnya di fase gugur.
Baik Bayern dan PSG memiliki pemain-pemain yang absen karena cedera serta diragukan tampil. PSG mendapatkan pukulan dengan cederanya kapten tim sekaligus bek andalan, Marquinhos, bersama dengan Juan Bernat, Mauro Icardi, dan Layvin Kurzawa.
Sementara Alessandro Florenzo, Abdou Diallo, dan Marco Verratti kondisinya diragukan tampil. Sedangkan di Bayern yang cedera adalah Lewandowski, Douglas Costa, Serge Gnabry, Niklas Sule, dan Corentin Tolisso.
PSG tanpa Marquinhos di lini belakang dan Bayern tanpa Lewandowski di lini depan. Menarik dinanti bagaimana kedua tim menutupi celah tersebut.
Kiper Bayern Manuel Neuer melihat adanya celah di pertahanan PSG yang dapat dimanfaatkan timnya. Sementara Hans-Dieter Flick mengusung misi untuk melakukan comeback di Paris dengan fakta timnya harus mencetak setidaknya dua gol.
“Kami tahu kami harus mencetak setidaknya dua gol. Ini akan menjadi tugas yang berat, tapi ini adalah pertandingan yang kami mainkan sebagai tujuan sepak bola. Kami ingin membuat sedikit kesal (PSG) di Paris. Tentu saja, kami akan senang jika kami berhasil melakukannya,” tutur Flick.
Pochettino juga tahu bahwa PSG belum sepenuhnya aman melaju ke semifinal, terutamanya melawan juara bertahan dengan mentalitas baja dan kualitas individu di banyak area.
“Bagi saya, apapun bisa terjadi. Bayern adalah tim terbaik di dunia saat ini. Saya sangat menghormati mereka, tetapi pada saat yang sama, kami memiliki kepercayaan pada kekuatan kami, dan kami tahu bahwa kami harus berpikir untuk memenangi laga ini,” imbuh Pochettino.
Dalam lima laga terakhir di Liga Champions antara kedua tim, Bayern unggul dengan tiga kemenangan dan dua lainnya dimiliki oleh PSG. Setiap kedua tim bertanding tercipta setidaknya dua gol lebih, kecuali pada 2020 dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Bayern.
Head to head Bayern vs PSG
Bayern 2-3 PSG (Liga Champions 2021)
PSG 0-1 Bayern (Liga Champions 2020)
Bayern 3-1 PSG (Liga Champions 2017)
PSG 3-0 Bayern (Liga Champions 2017)
Bayern 2-0 PSG (Liga Champions 2000)
Prediksi dan Prakiraan Susunan Pemain
PSG (4-2-3-1): Keylor Navas; Colin Dagba, Danilo Pereira, Presnel Kimpembe, Abdou Diallo; Idrissa Gueye, Leandro Paredes; Angel Di Maria, Julian Draxler, Neymar; Kylian Mbappe
Pelatih: Mauricio Pochettino
Bayern (4-2-3-1): Manuel Neuer; Benjamin Pavard, Jerome Boateng, Lucas Hernandez, Alphonso Davies; Joshua Kimmich, David Alaba; Leroy Sane, Thomas Muller, Kingsley Coman; Eric Maxim Choupo-Moting
Pelatih: Hans-Dieter Flick