Jakarta, Gempita.co – Lokasi pembangunan sementara (huntara) bagi pengungsi erupsi Gunung Semeru, ditinjau Wakil Presiden Indonesia Ma’ruf Amin.
Menurut keterangan Sekretariat Wakil Presiden pada Jumat, pemerintah Indonesia berencana membangun 1.951 unit hunian di lahan seluas 81 hektare Desa Sumber Mujur, Lumajang, Jawa Timur.
Saat ini terdapat satu unit rumah contoh yang digunakan sebagai acuan pembangunan perburuan tersebut.
Selain itu, di kawasan huntingara akan dibangun sejumlah fasilitas umum seperti pasar, masjid dan sarana olahraga.
Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Endah Mardiana menyampaikan pentingnya standar minimal adanya sebuah rumah bagi para pengungsi yang dibuat dalam bentuk rumah contoh terlebih dahulu.
“Rumah contoh ini akan menjadi acuan atau standar bangunan untuk hunian sementara,” jelas Endah.
Nantinya, lanjut dia, furnitur di dalamnya tidak sama, sesuai dengan adanya berbagai jenis barang dari donatur yang akan membangun huntara tersebut.
“Namun setidaknya ini menjadi standar minimal yang harus ada bagi pembangunan huntara,” jelas Endah.
Selain itu, dia menjelaskan, di kawasan relokasi ini juga akan dibangun berbagai fasilitas untuk mengakomodasi kegiatan masyarakat, seperti pasar, masjid, dan sarana olahraga.
Sumber: berbagai sumber
