Kerobokan, Gempita.co – Suasana haru dan bahagia selimuti Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan, warga binaan dan petugas rayakan hari Ibu ke-95 tahun 2023 dengan menggelar acara yang menyentuh hati dengan penuh suka cita.
Rangkaian acara ini dilaksanakan sebagai bentuk perayaan hari Ibu yang dirayakan pada 22 Desember setiap tahunnya. Perayaan hari Ibu tahun ini menyungsung tema Perempuan Berdaya, Indonesia Maju. Secara istimewa LPP Kerobokan mendatangkan tamu undangan yang spesial yakni Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali, Prof. Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, M.Si., artis Bali Jun Bintang, Puja Astawa atau yang akrab disapa Hai Puja, Penyanyi Dewi Pradewi, dan Ajik Krisna pemilik Krisna Oleh-Oleh Bali.
Tamu undangan disambut dengan Tari Puspanjali yang secara istimewa dibawakan oleh warga binaan asing asal Thailand dan Ukraina. Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan Kepala Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pak Cok Ace, Jun Bintang, Hai Puja, Dewi Pradewi, dan Ajik Krisna yang telah berkenan hadir ditengah-tengah warga binaan. Sebelumnya saya juga sudah melaksanakan audiensi dengan Pak Cok Ace terkait permasalahan over kapasitas yang dihadapi lapas kami ini, dengan kapasitas 120 orang Lapas Kami ini dihuni oleh 224 warga binaan saat ini. Sehingga pemerintah melalui pemerintah provinsi Bali telah memberikan hibah tanah kepada Lapas Perempuan Kelas II A Kerobokan di Desa Antap, Tabanan untuk dibangun sebagai Lapas Perempuan yang baru nantinya.
Di hari yang spesial ini kami merayakan hari Ibu sebagai bentuk rasa syukur kami sebagai perempuan yang sudah menjadi ibu maupun yang nantinya akan menjadi ibu, kami berharap melalui kehadiran Pak Cok Ace selaku Ketua PHRI Bali disini dapat menbantu warga binaan kami dalam memasarkan hasil karya warga binaan yakni olahan makanan untuk bisa dipasarkan di luar sehingga masyarakat menjadi tahu bahwa warga binaan di dalam Lapas itu memiliki skill dan kreatifitas tanpa batas, mereka dibina dan dibimbing dengan baik selama menjalani masa pidana di dalam Lapas untuk mengisi waktunya dan besar harapannya mereka bisa berubah menjadi pribadi yang lebih baik lagi”, jelas Andiyani.
Pada kesempatan itu pula Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati menyampaikan sambutannya.
“Selamat Hari Ibu saya ucapkan kepada Ibu-Ibu yang ada disini, semoga kita semua diberikan kesehatan dan kebahagiaan selalu. Meskipun pada perayaan Hari Ibu kali ini ibu-ibu warga binaan berada di dalam Lapas dan tidak dapat berkumpul dengan keluarga, akan tetapi kita harus Bahagia dimanapun kita berada. Teman-teman ibu-ibu disini secara tidak langsung juga menjadi keluarga ibu-ibu sekalian. Jangan berkecil hati dan tetap semangat menjalani pidana di Lapas ini. Terima kasih saya ucapkan karena telah mengundang saya bersama teman-teman saya, Hai Puja dan Jun Bintang serta Ajik Krisna dan Dewi Pradewi,” ujar Cok Ace.
“Besar harapan kami dengan adanya kehadiran kami disini bisa menghibur ibu-ibu semua disini. Sekali lagi terima kasih banyak atas sambutan hangatnya kepada kami disni. Terkait permintaan Ibu Kalapas, saya akan usahakan untuk perbaikan Lapas ini”, tambahnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan dan persembahan dari warga binaan yakni,Tari Kreasi, Modern Dance, Musikalisasi Puisi, dan Fashin Show yang menampilkan hasil karya warga binaan berupa tas rajutan, boneka rajutan, tas anyaman, tas mote, tempat tisu, kripik pisang, dan kripik tempe. Selain penampilan warga binaan, tamu undangan Cok Ace, Jun Bintang, Hai Puja, Dewi Pradewi, dan Ajik Krisna juga memberikan hiburan kepada warga binaan dengan bernyanyi bersama.
Tak hanya itu Ajik Krisna juga memberikan motivasi dan memberikan sumbangan pie susu kepada warga binaan sebagai bentuk hadiah di Hari Ibu ini, tamu undangan juga berkeliling meninjau area Lapas dan menyapa warga binaan secara langsung, serta melihat hasil karya warga binaan yang begitu memukau.