Gempita.co- Emma Raducanu petenis muda dari Inggris telah menyelesaikan berhasil menjadi juara US Open 2021 setelah mengalahkan petenis Kanada Leylah Fernandez dengan skor 6-4 6-3.
Yang luar biasa, Emma Raducanu sukses menjadi juara US Open dalam usia belia 18 tahun. Tak hanya itu, untuk sampai pada gelar juara US Open, Emma Raducanu harus melewati sebanyak 10 pertandingan, termasuk tiga kemenangan di babak kualifikasi, dan dia melakukannya tanpa sekalipun.
Dilansir dari Reuters, Emma Raducanu menjadi petenis kualifikasi pertama yang memenangkan gelar Grand Slam dan wanita Inggris pertama yang mengangkat trofi utama sejak Virginia Wade menang di Wimbledon pada 1977.
US Open kali ini memang penuh kejutan. Final Grand Slam pertama yang diperebutkan oleh dua pemain non-unggulan yang di luar prediksi awal siapapun.
Babak Final US Open menampilkan pemain kualifikasi peringkat ke-150 Raducanu dan Fernandez yang kurang dikenal di peringkat ke-73.
Kemenangan Emma Fernandez langsung mendapat perhatian dari Ratu Kerajaan Inggris, Elizabeth II. “Saya mengucapkan selamat kepada Anda atas keberhasilan memenangkan Kejuaraan Tenis Terbuka Amerika Serikat,” demikian pernyataan Ratu Elizabeth yang diunggah akun resmi Kerajaan Inggris.
“Ini adalah pencapaian luar biasa di usia yang begitu muda, dan merupakan bukti kerja keras dan dedikasi Anda,” lanjut Ratu yang kini berusia 95 tahun itu. “Saya yakin penampilan luar biasa Anda, dan lawan Anda Leylah Fernandez, akan menginspirasi generasi pemain tenis berikutnya,” demikian pesan Ratu Elizabeth II.
