Gempita.co- Belakangan ini banyak beredar kabar miring terkait kondisi kesehatan komedian kondang Tukul Arwana.
Bahkan sempat tersiar kabar bahwa keadaan sang komedian cukup buruk atau gawat. Namun, faktanya, ternyata ia kini sudah membaik.
Ya, Tukul diinformasikan sudah mulai berangsur pulih dari penyakit pendarahan otak yang ia alami beberapa hari yang lalu.
Seperti diketahui, akibat pendarahan otak yang dialaminya itu, Tukul terpaksa harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono, Cawang, Jakarta Timur.
Saat ini kondisi Tukul pasca menjalani operasi pendarahan otak terus menunjukkan proses yang positif.
Kendati demikian, sang manajer, yakni Rizky Kimon, memberikan sebuah pengakuan bahwa untuk ke depannya sang komedian tak bisa seperti dulu lagi.
Ia menegaskan, nantinya ketika sudah pulih total, maka Tukul sudah tidak bisa lagi melakukan banyak kegiatan berat sehingga banyak yang harus ditunda bahkan dibatalkan.
Jam kerja dari Tukul sendiri rencananya akan dibatasi oleh Kimon agar tenaga sang komedian tak cepat terkuras.
Adapun hal itu diungkap oleh Rizky Kimon dari kanal YouTube Star Story pada Senin ini, sebagaimana dilansir terkini.id via Poskota pada Senin, 27 September 2021.
“Next-nya kita juga pasti enggak bisa kayak dulu lagi, ya,” ungkapnya.
“Saya pribadi bukan mengurangi, tapi akan mengatur jamnya beliau bekerja untuk ke depannya.”
Selain itu asupan pola makan untuk Tukul sendiri akan benar-benar diperhatikan secara khusus.
Pola makan Tukul memang jelas harus diatur dengan baik agar dapat mencegah penyakit yang sama atau penyakit lain yang akan timbul menyerangnya di kemudian hari.
“Saya juga pasti akan lebih cerewet dengan pola makannya. Pasti kan pola makannya diatur karena kondisinya seperti ini.”
Mengingat kondisi Tukul yang masih belum sepenuhnya stabil, maka Rizky Kimon mengonfirmasi ada beberapa pekerjaan yang harus ditunda dan bahkan harus dibatalkan.
“Alhamdulillah sebelum beliau sakit itu memang jadwal kita lumayan padat on air dan off air,” tuturnya.
“Untuk saat ini banyak yang ditunda dulu, bahkan kita cancel job semua.”