Jakarta, Gempita.co – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola mengatakan bahwa dirinya akan tetap bertahan bagaimana pun kondisi klub paska dijatuhi hukuman oleh UEFA sesudah ditemukan pelanggaran peraturan Financial Fair Play (FFP).
Seperti dilansir Fox Sports, Guardiola telah mengungkapkan niatnya untuk tetap bertahan di The Citizen kepada seluruh pemain asuhannya. Hal itu akan ditempuh Pep meskipun Manchester City tidak bisa bermain pada kompetisi Liga Champions selama 2 musim.
Selain itu, Manchester biru tersebut juga terancam bukan hanya menerima hukuman di Kompetisi Liga Champions, namun juga menerima hukuman di liga domestik. City terancam harus turun ke kasta ketiga liga di Inggris jika hukuman akan dijatuhkan pihak berwenang.
“Dimanapun liga yang akan kami mainkan, saya pastikan bahwa saya akan tetap berada disini [Manchester City]. Meskipun kami harus ditempatkan di Liga 2 [Inggris], saya akan tetap bertahan. Ini adalah waktu yang tepat untuk kami tetap bertahan bersama,” Jelas Guardiola seperti dilansir Fox Sports.
Tidak dapat dipungkiri, kondisi Manchester City yang tengah diujung tanduk membuat beberapa klub papan atas eropa mengincar sosok Guardiola untuk menjadi pelatih Kepala Mereka. Raksasa Italia, Juventus dikabarkan menjadi salah satu tim yang ingin menjadika Guardiola sebagai pelatih mereka.
