Membantu Sesama, Tabib Muda Asal Kalbar Ini Tak Pernah Mematok Tarif Pasiennya

Master Sandy (kiri) bersama Ketua Umum DPP Gempita T. Rusdy (kanan)/ist

Master Sandy: “Sentuhan jari saya saat menyentuh tubuh pasien, pasien akan berteriak histeris, mungkin ini jadi ciri khas metode pengobatan saya,”

Jakarta, Gempita.co – Di usia yang masih terbilang muda, yakni 26 tahun, Master Sandy sudah dikenal sebagai ahli pengobatan alternatif medis dan non medis. Banyak pasien yang sudah ditanganinya dan berhasil sembuh.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Bagi pria asal Sungai Duri, Sungai Raya, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat (Kalbar) ini, menolong sesama menjadi tujuan utamanya.

Membuka praktik pengobatan, khususnya totok syaraf, bukan hanya mencari materi semata. Ia pun tak pernah mematok tarif kepada pasien yang ditanganinya.

“Menggeluti pengobatan hampir 2 tahun, hanya saya lebih fokus ke totok saraf dengan sistem pengobatan non tarif alias seikhlasnya, pasien memberi asal sehat sembuh dari penyakitnya saya sudah bahagia,” tutur Master Sandy kepada Gempita.co di kantor Forum Komunikasi Masyarakat Sungai Duri (Fokomas) Jakarta, Kamis (6/8/2020) malam.

Menurutnya, pasien yang meminta pertolongannya mengalami berbagai macam penyakit. Seperti syaraf kejepit, stroke, migran, vertigo, asam lambung, reumatik, asam urat, kolestrol, diabetes, mata rabun, sulit mendengar, darah tinggi, penyumbatan jantung, dan lain-lain.

“Awalnya saya bisa melihat makhluk gaib dari kecil. Untuk pengobatan saya mendalami lagi di sebuah padepokan,” ujarnya bercerita.

Master Sandy saat mengobati Ketua Umum DPP Gempita T. Rusdy/ist

“Sebenarnya saya dulu sering praktek berjalan, mulai Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi atau wilayah Jabodetabek, Pontianak, Singkawang, Entikong, Malaysia, dan lain-lain,” sambung Master Sandy, yang juga dikenal dengan nama Suhu Young.

Pasien Berteriak Histeris

Ia mengungkapkan, setiap pasien yang berobat dipastikan akan berteriak histeris ketika jarinya mulai titik tubuh.

“Sentuhan jari saya saat menyentuh tubuh pasien, pasien akan berteriak histeris, mungkin ini jadi ciri khas metode pengobatan saya,” ucap Master Sandy.

Selain totok syaraf, jelasnya, dirinya juga kerap diminta pertolongan hal-hal yang berhubungan dengan dunia supranatural, salah satunya pembersihan dari santet, guna-guna, pembersihan tempat usaha dan lain-lain.

“Mungkin ini sudah jadi jalan hidup saya, niatan saya hanya ingin menolong sesama, semoga melalui pengobatan alternatif totok syaraf ini saya dapat membantu, namun segala kesembuhan semua berpulang kepada Yang Maha Kuasa,” ucap pemilik akun Facebook Sandy Miracle ini.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali