Jakarta, Gempita co – Organisasi Kemanusiaan AQL Peduli menyediakan
depot oksigen medis gratis untuk masyarakat yang terdampak Covid-19 di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (6/8/2021).
Lokasi pengisian oksigen medis ini berdampingan dengan AQL Islamic Center di Jalan Tebet Utara I No.40, RT.8/RW.2, Tebet Timur, Kecamatan Tebet, Kota Jakarta Selatan.
Pendirian depot oksigen ini bertujuan agar masyarakat dapat mengisi ulang oksigen medis tanpa perlu mengeluay biaya sepeser pun. Pembina AQL Peduli, Ustadz Bachtiar Nasir (UBN) mengatakan, kasus positif corona membuat kebutuhan oksigen medis ikut meningkat. Terlebih pasien corona yang tengah melakukan isolasi mandiri (isoman).
“Untuk semuanya berkelanjutkan kita mendirikan depot oksigen gratis, supaya bisa banyak dan setiap hari orang datang untuk mengisi oksigen untuk sodara kita yang masih Isoman,” kata UBN saat meresmikan depot oksigen medis gratis dikutip RRI.co.id.
Pada tahap awal, UBN menyalurkan 140 tabung ukuran 1 meter kubik per hari di depot tersebut. Relawan akan siaga di lokasi dari pagi hingga malam selama enam hari berturut-turut. Tabung oksigen akan ditambah mengikuti kebutuhan masyarakat.
“Untuk sekarang ini memang kita prioritaskan untuk saudara-saudara kita yang isoman yang merasakan sesak, tetapi tidak menutup kemungkinan kita juga membuka untuk umum khususnya saudara-saudara kita yang sudah swab lalu dia positif atau terpapar itu boleh,” terangnya.
Ia mengingatkan, bagi masyarakat yang tinggal di daerah Jabodetabek, dapat datang langsung ke lokasi. UBN mengatakan, depot tersebut akan dibuka sampai pandemi berakhir. Sementara, untuk masyarakat yang berada di luar pulau Jawa atau pun di luar Jakarta, AQL Peduli telah bekerja sama dengan depot pengisian oksigen medis untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Terkait mekanisme pembagian oksigen, pihaknya telah menyediakan perangkat pendukung untuk menerapkan protokol kesehatan. Dengan demikian, dipastikan tidak akan terjadi kerumunan. “Jadi selama orang membutuhkan oksigen insya Allah kita akan siap sediakan,” ujarnya.