Omicron Belum Mempengaruhi Minat Perjalanan Kereta Api

KAI hanya menjual tiket 70 persen tiket dari kapasitas tempat duduk yang tersedia untuk menciptakan physical distancing/Foto: net

Solo, Gempita.co– PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyatakan keberadaan varian baru Covid-19 Omicron sejauh ini belum mempengaruhi permintaan perjalanan kereta api oleh masyarakat.

“Okupansi sudah mulai naik, walaupun masih ada pembatasan yakni 80 persen, belum 100 persen,” kata Manajer Humas KAI Daop 6 yogjakarta Supriyanto di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (5/2/2022).

Bahkan, dikatakannya, untuk periode Jumat, Sabtu, dan Minggu, jumlah armada mengalami kenaikan sebesar 10 persen jika dibandingkan dengan hari biasa. Ia mengatakan di hari kerja jumlah perjalanan kereta api yang rutin melintasi Daop 6 sekitar 40-50 perjalanan.

“Sedangkan di akhir pekan ada penambahan 4-5 perjalanan KA. Untuk yang fakultatif rata-rata ke Jakarta,” katanya.

Ia mengatakan untuk Stasiun Solobalapan sendiri melayani sebanyak 86 perjalanan KA yang terdiri dari 10 perjalanan kereta jarak jauh keberangkatan Stasiun Solobalapan, 50 kereta yang melintas, 6 kereta BIAS lokal pp, dan 20 KRL pp dengan rata-rata penumpang harian sekitar 4.000 orang

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali