Dogiyai, Gempita.co – Lima anggota Pasukan Khas (Paskhas) TNI Angkatan Udara di Dogiyai, Papua, Kamis (15/7), diserang sekelompok orang tak dikenal.
Dikabarkan, dua anggota TNI dalam kondisi kritis dan dirawat di RSUD Madi Kabupaten Paniai.
“Memang benar ada laporan dua anggota Paskhas terluka setelah dianiaya warga yang saat itu sedang meminum minuman keras di landasan (runway) bandara Moanemani,” kata Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (16/7).
Iwan mendapat laporan ada sejumlah orang yang sedang mabuk di landasan pacu. Anggota Paskhas dari Yonko 463/Trisula kemudian mendatangi TKP dan meminta mereka keluar serta meninggalkan kawasan bandara. Namun orang-orang tersebut berbalik dan menyerang lima anggota Paskhas menggunakan senjata tajam dan batu.
“Akibatnya dua anggota mengalami luka serius, yakni Koptu Didik Prayudi dan Kopda Atok Tri Utomo, hingga harus dilarikan ke RSUD Madi,” ujar Iwan.
Setelah menyerang aparat, gerombolan tersebut memprovokasi warga dan membakar rumah dan kios. Sekitar 30 bangunan ludes . Beberapa korban terpaksa mengungsi ke Koramil dan Polsek.
“Jumat pagi, Dandim dan Kapolres Nabire yang membawahi Dogiyai sedang menuju TKP melalui jalan darat,” Iwan menambankan.
Sumber: berbagai sumber