Gempita.co- Shin Tae Yong menyebut rencana yang dibuat tim pelatih untuk Timnas Indonesia U-20 jelang Piala Asia U-20 2023 kacau setelah beberapa pemain andalan belum bergabung dalam pemusatan latihan (TC) di Jakarta.
Hal itu diungkap Shin Tae Yong usai memimpin latihan Timnas Indonesia U-20 di Jakarta, Jumat (3/2). Pelatih asal Korea Selatan itu kecewa banyak pemain Timnas U-20 yang belum bergabung.
STY juga kecewa Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh tidak melapor belum bergabung dengan TC Timnas U-20 karena berkarier di Eropa. Marselino sudah resmi bergabung dengan klub Belgia, KMSK Deinze, dan Ronaldo disebut akan memperkuat klub Turki, Bodrumspor.
“Saya sedikit tersinggung juga, dua pemain itu ke luar negeri tanpa ada laporan. Apalagi kami sedang mempersiapkan Piala Dunia dan Piala Asia. Lumayan kacau juga rencana yang sudah siapkan,” kata Shin Tae Yong.
Shin Tae Yong juga tidak bisa memastikan apakah Marselino dan Ronaldo akan bergabung dengan Timnas U-20. Padahal Indonesia akan menjalani pertandingan pertama di Piala Asia U-20 2023 melawan Irak pada 1 Maret mendatang.
“Jujur saya tidak bisa diberikan jawaban pasti. Saya belum pernah dapat detail laporan seperti apa,” ujar STY.
Bukan hanya Marselino dan Ronaldo, pemain-pemain dari Persib Bandung dan Persija Jakarta juga belum bergabung dalam latihan Timnas U-20. Shin Tae Yong mengaku sudah melakukan komunikasi dengan pihak klub, terutama Persib.
“Karena ini ada turnamen di bulan Maret, jadi saya minta tolong. Saya memang mengerti pihak atau posisi klub seperti apa, tapi tolong pengertiannya dari klub agar bisa melepas pemainnya,” ucap STY.
Selain itu Shin Tae Yong merespons kritikan pelatih Persija Thomas Doll yang menyebut mantan pelatih timnas Korea Selatan itu tidak paham sepak bola. Doll kesal banyak pemain muda Persija dipanggil masuk TC Timnas U-20.
“Kalau saya tidak tahu tentang sepak bola bagaimana bisa jadi pelatih Piala Dunia, dan bagaimana bisa jadi pelatih Timnas Indonesia juga?,” ucap STY.
“Jadi, jika pelatih Persija bicara seperti itu dengan mencari keuntungan sendiri, ya, sebenarnya tidak baik. Kata-katanya untuk masyarakat Indonesia yang tunggu-tunggu Piala Dunia U-20 2023 Mei nanti,” ujar STY.
