Penjelasan lengkap Al Zaytun soal jemaah perempuan bercampur dengan jemaah laki-laki saat Shalat Idulfitri

Gempita.co-Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu menyampaikan penjelasan Al-Zaytun terkait berita viral jemaah perempuan yang bercampur dengan jemaah laki-laki saat Shalat Idulfitri.

Baru-baru ini dunia maya digegerkan dengan unggahan akun Instagram @kepanitiaanalzaytun, Ma’had Al-Zaytun Indonesia yang memperlihatkan foto Shalat Ied perempuan bercampur dengan jemaah laki-laki pada Sabtu (22/4/2023).

Selain jamaah dibuat berjarak, juga ada jamaah perempuan di posisi paling depan di antara laki-laki.  Dalam unggahan tersebut disertakan caption, kegiatan perayaan id Al Fithri di Masjid Rahmatan Lil Alamin Al-zaytun-Indonesia.

Kantor Kemenag Kabupaten Indramayu telah menerima penjelasan dari pimpinan Mahad Al-Zaytun Indramayu, terkait pelaksanaan Shalat Idulfitri 1444 H di mahad tersebut yang viral.

Penjelasan itu disampaikan saat sejumlah pejabat Kemenag Indramayu bersilaturahim dengan Pimpinan Ma’had Al-Zaytun Indramayu, Syekh Panji Gumilang, di Mahad Al-Zaytun, Rabu (26/4/2023).

“Alhamdulillah diterima sangat baik. Kami diterima langsung oleh Syekh Panji Gumilang,” kata Kepala Subbagian Tata Usaha (Kasubag TU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Indramayu Aan Fathul Anwar, Kamis (27/4/2023).

 

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali