Jakarta, Gempita.co – Wakil Presiden Ma’ruf Amin meminta para kepala daerah dan juga pihak-pihak terkait dengan dunia pendidikan untuk mempertimbangkan ulang kegiatan belajar mengajar.
Pesan ini disampaikan menyusul meningkatnya jumlah kasus pasien positif yang terpapar Covid-19 pada masa transisi menuju tatanan normal baru (new normal).
“Hanya daerah yang masuk zona hijau yang dapat memulai kegiatan persekolahan secara tatap muka,” kata Ma’ruf seperti keterangan Setwapres, Jumat (12/62020).
Ma’ruf menambahkan, sekolah lainnya yang bisa dibuka adalah pendidikan asrama atau pesantren yang masuk zona kuning dan hijau.
Sedangkan asrama atau pesantren di zona oranye dan merah bisa buka kembali setelah mendapatkan rekomendasi dari Gugus Tugas.
Pesan Ma’ruf tersebut juga telah disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melalui video conference.
Kata Ma’ruf, kebijakan untuk terus mengevaluasi penerapan protokol kesehatan menjadi tantangan tersendiri bagi lingkungan pendidikan di asrama dan pesantren.
Wapres Ma’ruf Amin juga berharap wacana aktifnya dunia pendidikan juga diikuti penerapan social distancing, pelaksanaan tes kesehatan, fasilitas cuci tangan, hand sanitizer dan masker.