Jakarta, Gempita.co – KSAD Jenderal Andika Perkasa telah menghilangkan jenis tes kesehatan yang dinilai tidak relevan, yaitu tes keperawanan. Ia menegaskan bahwa seleksi kesehatan tidak ada hubungan dengan keperawanan.
Sekarang tidak ada lagi. Karena tujuan penyempurnaan materi seleksi itu lebih ke kesehatan. Sehingga yang tidak berhubungan lagi dengan itu, ya tidak perlu lagi,” kata Andika, Senin lalu.
Menurutnya, seleksi kesehatan lebih dititikberatkan untuk menghindari kemungkinan insiden yang bisa menghilangkan nyawa. Proses pemeriksaan kesehatan perlu diperbaiki agar efektif.
“Perbaikan ini agar kita fokus, efektif dan tepat. Jangan sampai melebar. Agar kita punya arah,” jenderal bintang empat itu menegaskan.
Kebijakan tersebut didukung pengamat pertahanan dan intelijen Susaningtyas Nefo Handayani menilai tepat langkah penghapusan syarat keperawanan dalam seleksi calon prajurit Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad).
Ia menegaskan tes keperawanan tidak lagi relevan saat ini. “Ini langkah maju. Agar fokus tidak ada lagi pemeriksaan di luar tujuan,” kata Nuning kepada wartawan, Selasa (10/8) malam.
Menurut Nuning, penghapusan itu membuat proses seleksi fokus pada aspek akademik dan psikologi para calon prajurit. “Yang penting seorang prajurit baik lelaki ataupun perempuan adalah keterampilan serta nilai akademik dan psikologi,” ujarnya.
Sumber: berbagai sumber
