Setelah Viral, Dokter yang Catut Nama BNNP Sumbar Minta Maaf

dokter yang cekcok mulut di Padang/YouTube

Padang, Gempita.co  – Dokter dalam video viral di media sosial yang terlibat cekcok dengan petugas pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Pos Padang-Pesisir Selatan (Pessel) akhirnya minta maaf.

Dokter bernama M John Abrahim ini mengatakan peristiwa tersebut karena reaksi spontan semata.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Saya mohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan video yang beredar selama ini. Sehubungan dengan video yang viral di media sosial beberapa hari ini,” kata John dalam video klarifikasi, Jumat (15/5/2020).

Dalam video tersebut, John menyampaikan klarifikasi atas identitas pekerjaan dirinya. Dia mengaku sebagai psikiater dan tim Covid-19 di Semen Padang Hospital (SPH). Ia juga PNS di RSUD dr M Zein Painan.

John juga menyatakan dirinya bukan anggota Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat. Atas pernyataan yang pernah dibuatnya, dia menyampaikan permohonan maaf.

“Dengan ini saya mengakui bukan anggota atau personel ataupun juga PNS di BNN Sumbar. Untuk itu, dalam surat pernyataan ini saya menyampaikan permohonan maaf kepada Kepala BNN RI, kepala BNNP Sumbar, serta pihak-pihak yang dirugikan atas video yang beredar di berita dan postingan video pada jejaring sosial dan juga media sosial,” ujar John.

“Semua ini dikarenakan reaksi spontan saya. Untuk itu dengan surat ini dan pernyataan ini saya ucapkan terima kasih atas pengertian dan kelapangan dada dari semua pihak yang terlibat,” tambahnya.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali