Kroasia, Gempita.co – Timnas Indonesia U-19 batal ke Turki dan melanjutkan pemusatan latihan di Kroasia.
Tim pelatih terus menggenjot para pemain dengan latihan fisik dan taktikal agar Timnas U-19 terus berkembang dan menorehkan prestasi di kejuaraan internasional.
Salah satu program ketat yang dijalankan tim pelatih Timnas U-19 adalah mengukur berat badan hingga masa otot, setiap hari. Hal itu untuk mengetahui sejauh mana perkembangan para pemain, sehingga bisa diberikan materi latihan yang lebih intens.
“Pemain juga dicek berat badan setiap harinya dan cek in body tes seperti masa otot, lemak dan lain-lain,” jelas asisten pelatih Timnas U-19, Lee Jae-hong yang berperan sebagai pelatih fisik.
Untuk menunjang berat badan yang ideal, asupan makanan para pemain Timnas U-19 pun diperhatikan dengan ketat. Pelatih fisik, Lee Jae-hong mengingatkan agar David Maulana dkk wajib mengkonsumsi karbohidrat, protein, sayuran dan lainnya dengan porsi yang tak berlebihan.
Selama di Kroasia, Timnas U-19 telah menjalani tujuh laga uji coba dalam waktu sebulan. Kini, pelatih Shin Tae-yong mulai fokus menata fisik para pemain dengan memberikan latihan beban (gym) untuk membentuk otot pemain yang dinilai masih lemah.
“Pekan ini kami fokus pemain untuk latihan beban. Pemain harus semakian kuat otot dan power mereka. Selain itu, fisik dan stamina juga harus selalu dijaga konsistensinya,” pungkas Shin Tae-yong.