Sosok Napoleon Muncul Lagi di Perairan Pieh Sumbar

Napoleon (Cheilunus undulatus) merupakan salah satu hewan air yang hidup di karang besar dan banyak dijumpai di daerah tropis/Foto: coralreefpalau.org

Pekanbaru, Gempita.co – Ikan Napoleon (Cheilinus undulatus) yang statusnya dilindungi terbatas dan sempat menghilang pada 1994 dari perairan Sumatera Barat (Sumbar).

Setelah 26 tahun tidak terdeteksi, ikan langka tersebut tahun ini kembali memperlihatkan sosoknya di perairan Pieh Sumbar.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Ikan napoleon itu terlihat ketika tim dari Pengelola Kawasan Konservasi Perairan Nasional (LKKPN) melakukan monitoring di perairan Pieh.

Kepala Loka Kawasan Konservasi Perairan Nasional (LKKPN) Pekanbaru Fajar Kurniawan menerangkan, dulunya ikan napoleon itu terakhir ditemukan sekitar 1994-1995.

“Setelah kawasan ini kami konservasi, kami kelola terumbu karangnya semakin membaik, ikan ini ditemukan lagi di 2020,” kata Fajar, Kamis (2/7/2020).

Jenis ikan napoleon ini termasuk dilindungi terbatas yang diatur dalam peraturan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 37 Tahun 2013.

Napoleon (Cheilunus undulatus) merupakan salah satu hewan air yang hidup di karang besar dan banyak dijumpai di daerah tropis.

Panjang ikan ini umumnya 1.5 meter dan bahkan beberapa ikan bisa mencapai ukuran sampai 180 kg pada usia 50 tahun.

Keunikan hewan ini adalah lingkar bola matanya yang dapat melihat arah sudut pandang sampai 180 derajat.

Dalam mencari makanannya, napoleon membongkar karang mati dengan gigi besarnya untuk mencari siput dan cacing-cacingan yang terkubur.

Hewan ini gemar sekali makan kerang-kerang yang berukuran besar seperti Triton. Dengan giginya, ikan ini sanggup memecahkan cangkang kerang tersebut dengan mudah untuk diambil dagingnya.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali