Sukses Diuji Coba ke Monyet, Vaksin Oxford Akan Diproduksi Massal

ilustrasi

Gempita.co – Vaksin corona buatan Jenner Institute Universitas Oxford Inggris yang diujicoba kepada monyet telah terbukti efektif dan sukses mencegah virus Corona (Covid-19).

Keberhasilan ini membuat produsen vaksin terbesar di dunia, yakni Serum Institute di India, siap memproduksi vaksin Oxford secara massal dalam beberapa bulan ke depan.

Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), Rabu (29/4/2020), vaksin bernama “ChAdOx1 nCoV-19” telah diujikan pada 6 monyet rhesus di Rocky Mountain Laboratory, National Institutes of Health, Montana, Amerika Serikat.

Keenam monyet disuntik kandidat vaksin dan dipaparkan pada virus corona SARS-CoV-2 dalam jumlah besar. Hasilnya, setelah 28 hari berlalu, tidak ada satu pun monyet yang jatuh sakit. Ini menunjukkan bahwa vaksin buatan Oxford efektif melindungi monyet rhesus dari infeksi Covid-19.

Pada saat yang sama, uji klinis untuk melihat efektifitas dan keamanan vaksin ini pada manusia juga baru saja dimulai.

Uji Klinis 6.000 Orang

Dilaporkan AFP dan The New York Times, tim ilmuwan Oxford telah menjadwalkan berbagai uji klinis yang akan melibatkan lebih dari 6.000 orang pada akhir bulan depan.

Pada fase pertama yang telah dimulai minggu lalu dan melibatkan 1.112 volunter, setengah partisipan akan diberikan kandidat vaksin. Sementara sisanya diberi vaksin kontrol.

Di antara mereka yang mendapat kandidat vaksin, 10 orang juga akan diberi dosis kedua setelah empat minggu berlalu.

Para ilmuwan Oxford berkata bahwa bila vaksin buatan mereka terbukti efektif pada manusia, maka beberapa juta dosis akan sudah bisa disediakan pada bulan September 2020 mendatang ketika uji klinis berakhir. Dengan catatan mendapatkan persetujuan darurat dari Pemerintah Inggris.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali