Gempita.co- Center for Political Communication Studies (CPCS) menyatakan 61,7 persen responden mengaku puas terhadap kinerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Menurut Direktur CPCS Tri Okta, dukungan publik terhadap Jokowi dan Ma’ruf Amin seiring berangsur pulihnya pandemi COVID-19 di Tanah Air.
“Tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi cukup tinggi mencapai 61,7 persen dari total 1.200 responden,” kata Tri Okta sebagaimana dikutip dari siaran tertulisnya, Rabu (20/10).
Ia menyebutkan sekitar 33,5 persen responden mengaku tidak puas terhadap kinerja pemerintah, sementara 4,8 persen menjawab tidak tahu atau memilih tidak menjawab pertanyaan.
Tri Okta berpendapat tingginya angka kepuasan itu disebabkan salah satunya oleh kinerja pemerintah menanggulangi pandemi pasca gelombang kedua yang puncaknya berlangsung pada Juli 2021, kasus aktif COVID-19 mulai turun.
Ia menerangkan situasi itu kemudian mulai membaik ditandai dengan turunnya level pembatasan di berbagai kota dan kabupaten, termasuk ibu kota negara DKI Jakarta.
“Pemerintah harus mempertahankan momentum pemulihan pandemi ini untuk memperbaiki ekonomi dengan tidak mengurangi kesiagaan atas prediksi bakal munculnya gelombang ketiga pada akhir tahun,” papar Tri Okta.
Oleh karena itu, ia mendorong pemerintah konsisten mengejar target vaksinasi 2 juta dosis per hari dan tetap menjaga penerapan protokol kesehatan oleh masyarakat.
CSPS menggelar survei mengenai kepuasan publik terhadap kinerja pemerintah pada 5-15 Oktober 2021.
Survei yang melibatkan 1.200 responden itu dilakukan lewat wawancara tatap muka dengan metode pemilihan acak. Para responden itu tersebar di 34 provinsi di Indonesia.