Gempita.co – Gara-gara memutar musik di sebuah pesta pernikahan di provinsi Nangarhar, ditembaki pasukan Taliban.
Kantor berita AVA hari Sabtu (30/10/2021) melaporkan, aksi penembakkan yang dilakukan anggota Taliban di sebuah pesta pernikahan di provinsi Nangarhar hari Sabtu menyebabkan sedikitnya dua orang tewas dan beberapa lainnya terluka.
Salah seorang tokoh masyarakat, yang tidak mau disebutkan namanya, mengatakan bahwa Taliban pada awalnya mengizinkan penduduk desa untuk bermain musik, tetapi kemudian sejumlah pasukan mereka menyerang upacara tersebut yang menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 10 lainnya.
Sejak Taliban mengambil kendali kekuasaan di Afghanistan, banyak musisi dan penyanyi meninggalkan negara itu. Sebagian yang lain berhenti dari pekerjaan mereka dan menyembunyikan alat musiknya.
Sumber: parstoday
