GEMPITA.CO – Para tenaga kesehatan yang biasa menangani pasien Covid-19 sejak kurang lebih 1 tahun lalu, mengunggah video yang cukup mengharukan di TikTok.
Mereka akhirnya bisa mulai bernapas lega setelah jumlah pasien di tempat mereka bertugas mulai menurun.
Diketahui, para tenaga kesehatan tersebut bertugas di RSPP Extention Modular, Simprug, Jakarta Selatan.
Rumah Sakit darurat yang dibuat oleh dua Perusahaan Pertamina, yaitu Patra Jasa dan Pertamedika IHC, khusus untuk perawatan pasien Covid-19.
“Satu tahun lebih corona menyerang Indonesia. Percaya atau tidak, perlahan corona sudah menurun drastis. Angka pasien di rumah sakit kami semakin hari semakin menurun,” tulis akun tersebut melalui yang viral di media sosial ini.
Video berdurasi 1 menit ini memperlihatkan bagaimana kondisi ruang perawatan yang kosong tanpa pasien. Kemudian, satu persatu petugas kesehatan yang menggunakan pakaian hazmat sebagai Alat Pelindung Diri (APD) keluar dari ruangan-ruangan tersebut.
Mereka saling mengajak satu sama lain untuk keluar dari ruangan masing-masing dan berjalan bersamaan sambil berbaris di lorong rumah sakit yang terlihat begitu sepi.
Lalu memberikan sikap hormat ke arah kamera yang menandakan bahwa tugas mereka merawat pasien di ruang ICU rumah sakit tersebut telah selesai.
“Entah harus sedih atau bahagia, tapi yang pasti kami bahagia jika Indonesia pulih kembali. Kami selalu berpegang pada pendirian kami, pantang pulang sebelum corona tumbang!! Dan sekarang sudah mendekati waktu pulang. Kami pamit,” tulisnya lagi.
Mereka berpesan, meski angka pasien virus corona semakin menurun, protokol kesehatan haruslah menjadi prioritas yang tetap dipatuhi oleh siapapun.
Tentu saja video ini menarik perhatian warganet dan mengundang haru. Tak sedikit yang menghargai perjuangan dan kerja keras mereka setahun belakangan. mengurus pasien Covid-19.
Hingga saat ini, video yang diunggah pada Kamis (1/4/2021) oleh akun @isahahelah tersebut telah dilihat oleh lebih dari 4,3 juta kali di TikTok dan mengundang beragam komentar.
“Hanya ucapan terima kasih yang bisa kami berikan kepada bapak ibu, sehat selalu dan hanya Tuhan yang dapat membalas kebaikan kalian,” ujar @kooodoookkkk.
“Mau nangis demi apa. Thank you semuanya yang sudah berjuang. Ayoo jangan kasi kendor protokol kesehatannya yaaaa warga +62,” tulis @dr.ziee.
“Halo orang hebat. Terimakasih ya sudah mau berjuang meski banyak yang kalah. Tapi aku yakin bahwa yang terlebih dulu pulang sedang tersenyum lebar,” kata @babycheesecake4.
“Semangat semuanya! Protokol kesehatannya tetep dijaga biar kita pelan-pelan bisa kembali ke kehidupan normal,” ungkap @farhanzubedii.