Bandung, Gempita.co-Hingga penampilan ketiga bomber David da Silva masih mandul alias belum kunjung mencetak gol. Meski demikian, Persib Bandung masih yakin bomber Brazil segera buktikan ketajaman.
Hingga pertandingan ketiganya bersama Persib Bandung saat melawan Borneo FC, David da Silva masih belum kunjung mencetak gol perdananya.
Hal ini ternyata membuat Bobotoh keheranan dimana David da Silva sebelumnya adalah bomber mematikan meski Persib Bandung masih yakin akan potensi sang pemain.
David da Silva sendiri merupakan striker rekrutan anyar Persib Bandung pada bursa transfer paruh musim lalu untuk menggantikan Geoffrey Castillion.
Baru gabung selama sebulan, David da Silva sampai detik ini sudah mengemas 3 penampilan bersama Maung Bandung di Liga 1 2021/2022.
Namun hingga pertandingan terakhirnya melawan Borneo FC, bomber asal Brazil tampaknya masih belum menemukan sentuhan terbaiknya untuk mencetak gol.
Pada laga kemarin David da Silva juga beberapa kali sudah mendapatkan peluang di mulut gawang Borneo FC, namun masih belum mampu mengkonversinya menjadi gol.
Hal ini membuat banyak fans dan Bobotoh bertanya-tanya, ada apa dengan David da Silva di Persib?
Komentar Bobotoh tersebut sangat wajar mengingat David da Silva bukanlah sosok yang mandul jika berkaca pada tim sebelumnya yang pernah ia bela.
Bahkan saat di Persebaya Surabaya, David da Silva berhasil mencatatkan 46 gol dari 53 pertandingan yang dijalaninya.
Selain itu kehadiran David da Silva memang memberikan ekspektasi kepada Bobotoh setelah bomber sebelumnya di Persib bermain kurang bagus dan membuatnya terdepak dari skuad Maung Bandung.
Meskipun belum kunjung menunjukkan ketajamannya dan mencetak gol, Persib Bandung sendiri masih yakin akan potensi David da Silva di lini depan Persib.
Hal ini diungkapkan langsung oleh sang pelatih, Robert Rene Alberts, dia mengatakan saat ini bomber asal Brazil sedang berjuang mendapatkan penampilan terbaiknya bersama Persib.
“David sedang berjuang untuk mencapai penampilan terbaiknya. Dia bisa menjadi seorang inisiator dalam penyerangan,”
Selain itu Robert juga menyayangkan keputusan offside yang diterima David da Silva saat dia mendapatkan kesempatan terbaiknya untuk mendapatkan gol.
