Gempita.co – Perdagangan hari ini, Selasa (9/5/2023) dibuka, rupiah langsung melemah 0,34% ke Rp 14.745/US$. Depresiasi bertambah menjadi 0,48% ke Rp 14.765/US$ pada pukul 9:05 WIB.
Perhatian tertuju pada rilis data inflasi Amerika Serikat Rabu besok, sebab ada kemungkinan bank sentral AS (The Fed) akan kembali menaikkan suku bunganya.
Dilansir CNBC, sebelum rilis inflasi tersebut, nilai tukar rupiah akan cenderung mengalami pelemahan. Sebab penguatanya sepanjang tahun ini cukup tajam dan menyentuh level terkuat sejak Juni 2022, sehingga rentan mengalami koreksi teknikal.