Intip! Kendaraan Keluar Jakarta Lewat GT Cikampek Utama

Gempita.co – Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada periode H-7 hingga H-5 Hari Raya Natal 2022, telah memantau kendaraan yang meninggalkan Jakarta.

PT Jasamarga Transjawa Tol mencatatkan sebanyak 102.836 kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah timur.

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Volume kendaraan yang meninggalkan wilayah Jakarta ini naik 24,58 persen dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 82.543 kendaraan,” kata AVP Marketing, Communication and Sustainability Management PT Jasamarga Transjawa Tol, M. Sonny Saputra, di Bekasi, Rabu 21 Desember, dikutip Antaranews.

Pihaknya juga mencatat adanya kenaikan volume lalu lintas kendaraan yang melintasi GT Kalilangkung dan Banyumanik di wilayah Provinsi Jawa Tengah dan GT Warugunung, Kejapanan Utama, serta GT Singosari di Provinsi Jawa Timur dalam periode bersamaan.

Di GT Kalikangkung menuju Semarang tercatat sebanyak 61.095 kendaraan atau naik 37,58 persen dari lalu lintas normal sebanyak 44.407 kendaraan. Kendaraan yang meninggalkan Semarang ada 57.712 unit, naik 25,63 persen dari lalu lintas normal yakni 45.938 kendaraan.

Kemudian di GT Banyumanik, ada 89.108 kendaraan menuju Semarang atau naik 29,72 persen dari lalu lintas normal 68.694 kendaraan, sedangkan yang meninggalkan Semarang tercatat 86.110 kendaraan atau naik 40,79 persen dari lalu lintas normal 61.163 kendaraan.

Kenaikan volume kendaraan terjadi pula di wilayah Jawa Timur. Sebanyak 67.605 kendaraan melintas menuju Surabaya melalui GT Warugunung, naik 24,88 persen dibandingkan lalu lintas normal 54.138 kendaraan, sedangkan kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat 57.274 kendaraan atau naik 14,03 persen dari lalu lintas normal 50.227 kendaraan.

Di GT Kejapanan Utama, 88.618 kendaraan melintas menuju Surabaya, naik 8,9 persen dari lalu lintas normal 81.379 kendaraan, sedangkan kendaraan yang meninggalkan Surabaya tercatat 88.628 kendaraan atau naik 15 persen dari lalu lintas normal 77.068 kendaraan.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali