Kebakaran Lahan di Bromo Telan Kerugian Sebesar Rp5,4 miliar

Gempita.co – Nilai kerugian akibat kebakaran hutan dan lahan yang belakangan terjadi di kawasan Gunung Bromo diperkirakan mencapai Rp5,4 miliar.

Demikian ditegaskan Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru Hendro Widjanarko

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

“Untuk dampak sudah kita hitung estimasi (sementara) sekitar Rp5,4 miliar (nilai kerugiannya). Itu terhitung mulai 6 sampai 10 September 2023,” kata Hendro saat meninjau Blok Savana Lembah Watangan di Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, Kamis, dilansir dari laman Antaranews.

Menggunakan helikopter untuk memadamkan kebakaran lahan serta kerusakan jaringan pipa air akibat kebakaran.

Empat pintu masuk ke Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ditutup total dari 6 sampai 18 September 2023 untuk memudahkan operasi pemadaman kebakaran di kawasan taman nasional.

“Penutupan tersebut untuk keamanan pengunjung dan memudahkan operasi pemadaman,” kata Hendro.

Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru mulai dibuka kembali untuk pengunjung pada 19 September 2023.

Kebakaran besar terjadi di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru sejak 6 September 2023. Kebakaran itu terjadi karena ada pengunjung yang menggunakan suar untuk keperluan pengambilan gambar di kawasan taman nasional.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali