Nadiem Akan Sederhanakan Kurikulum untuk Kurangi Beban Siswa

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim akan menyederhanakan kurikulum agar beban siswa berkurang.

Jakarta, Gempita.co – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim akan menyederhanakan kurikulum agar beban siswa berkurang. Dia berpendapat kurikulum yang digunakan saat ini masih membebani siswa.

“Kita sudah sepakat akan menyederhanakan kurikulum kita sehingga lebih mudah dimengerti oleh guru dan siswa,” ujarnya melalui konferensi video seusai rapat terbatas bersama presiden, Jumat (3/4/2020).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Nadiem mengaku Kemendikbud masih membahas konten kurikulum yang akan dipangkas.

“Apakah artinya mata pelajaran dikurangi atau konten per mata pelajaran dikecilkan? Ini masih dikaji tim kami. Jadinya saya belum bisa jawab,” jelasnya

“Tapi yang sudah jelas beban siswa dengan jumlah konten dan bahan yang banyak sekali pasti akan kita tangani,” imbuh Nadiem.

Kurikulum yang diterapkan di sekolah, kata Nadiem, masih membebani siswa. Sehingga guru tidak bisa mengajar sesuai kemampuan masing-masing siswa.

“Modifikasi kurikulum akan disesuaikan dengan kemampuan siswa yang beragam. Artinya dalam satu kelas siswa bisa mengerjakan hal yang berbeda-beda,” katanya.

Selain modifikasi kurikulum, penyaluran buku pada perpustakaan di sekolah juga akan diselaraskan. Karena selama ini penyaluran buku hanya berfokus pada buku pelajaran.

“Padahal untuk meningkatkan mutu literasi harus ditanamkan sikap senang membaca. Untuk itu buku yang disalurkan seharusnya yang memiliki konten menarik,” ujarnya.

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali