Jakarta, Gempita.co – Puluhan penghuni apartemen di Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, menolak isolasi WNA di lingkungan apartemen tersebut.
Mereka tidak terima lantaran WNA yang seharusnya dikarantina di kamar ternyata bisa berkeliaran bebas di sekitar apartemen.
Puluhan penghuni tersebut sempat melakukan aksi di depan resepsionis hotel dan apartemen, Rabu (28/4/2021), sekitar pukul 10.30 WIB.
Hotel lokasi karantina para WNA tersebut masih satu kompleks dengan apartemen.
Mereka ramai-ramai membawa spanduk penolakan karantina WNA di lingkungan apartemen itu. Para penghuni apartemen juga meminta pemerintah turun tangan.
Tampak sejumlah warga yang mengaku penghuni unit apartemen tersebut juga sempat mengamuk di depan meja resepsionis.
Salah satu penghuni menyebut ada WNA yang tidak menjalani isolasi di dalam kamar hotel tapi bebas lalu lalang di fasilitas umum.
“Kita menegur si tamu, kita bertanya sudah berapa hari tinggal di sini, jawabnya 3 hari, tapi udah rencana bawa anaknya ke kolam renang,” ucap penghuni yang tak mau disebutkan namanya.
Ia mengaku tidak tahu para WNA itu datang dari negara mana.
Salah satu penghuni lain menunjukkan salah satu posting-an akun Instagram.
Akun Instagram itu disebut milik seorang WNA yang menjalani karantina di hotel tersebut.
Dalam posting-an yang ditunjukkan, tampak seseorang berpose di luar kamar hotel dan menuliskan narasi ‘Menunggu hasil PCR….’.
Tak lama berselang, terlihat sejumlah Babinsa dan Bhabinkamtibmas menghampiri para penghuni. Ada sekitar 2 petugas kepolisian dan 1 anggota TNI yang menghampiri untuk menenangkan para penghuni.
Pihak kepolisian dan TNI pun masih berupaya menenangkan para penghuni. Sementara itu, pihak pengelola apartemen belum memberikan pernyataan.