Polisi Tangkap Rampok Sadis, Korban Dibunuh, Motor dan Hape Digasak

Gempita.co-Polisi menangkap dua rampok yang menyebabkan seorang pria berinisial KSD tewas dan jasadnya ditemukan di dekat Universitas Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

“Kita sudah amankan dua orang. Motifnya begal ya, karena yang diambil itu sepeda motor, handphone,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin kepada wartawan, Jumat (13/1).

Bacaan Lainnya
Gempita Bali Transport

Dari pemeriksaan terhadap kedua pelaku, kata Komarudin, mereka yang ditangkap itu mengaku ada enam orang lainnya yang ikut dalam aksi begal tersebut.

“Enam lagi sudah teridentifikasi, kita masih buru. Sekiranya memungkinkan nanti akan kita terbitkan DPO,” ucap Komarudin.

Sebelumnya, seorang pria yang merupakan korban begal berinisial KSD (27) ditemukan tewas di dekat Universitas Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (1/1).

Kapolsek Cempaka Putih Kompol Bernard Saragih menerangkan penemuan jasad tersebut diketahui dua saksi yang kebetulan sedang berada di halte dekat Universitas Yarsi.

Saat itu, dua saksi melihat ada tiga orang yang berboncengan dengan sepeda motor. Namun, penumpang yang berada di tengah alias korban terlihat dalam keadaan lemas atau sakit.

Saksi yang mengira korban hendak dibawa menuju Rumah Sakit Yarsi justru dibuang dua pelaku tersebut di tengah jalan.

“Tiba-tiba saksi melihat penumpang yang di tengah dijatuhkan oleh penumpang yang duduk paling belakang, hingga tergeletak di pinggir jalan. Selanjutnya kedua pelaku melarikan diri,” ujar Bernard, Senin (2/1).

Melihat peristiwa tersebut, kedua saksi lantas menghampiri korban dan menemukan sejumlah luka pada bagian tubuh kanan. Korban juga sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia saat dibuang oleh kedua pelaku.

“Satu luka tusuk pada dada sebelah kanan, tiga luka tusuk pada pinggang kanan belakang,” jelasnya.

Kemenkumham Bali

Pos terkait

Iklan Layanan Masyarakat Kemenkumham Bali