GEMPITA, CO-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali angkat bicara terkait adanya protes dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) terkait rencana digelarnya turnamen pramusim Piala Menpora. Namun, Amali memaklumi adanya protes dari pihak luar terkait turnamen pramusim ini.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) memang sedikit menyayangkan terkait bergulirnya Piala Menpora. Menurut IDI, turnamen ini dinilai tidak sejalan dengan program pemerintah yang tengah menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro.
IDI menilai nantinya Piala Menpora 2021 menimbulkan kerumunan baru sehingga bisa menjadi cluster baru penyebaran Covid-19. Terkait protes ini, Zainudin Amali pun memberikan pernyataan.
00:00/00:00
“Kalau ada pihak-pihak yang keberatan kita maklum. Itu dan keberatan itu akan kita jadikan pegangan kita untuk benar-benar menerapkan protokol Kesehatan,” ucap Zainudin Amali.
“Kita tahu saat ini sedang ada PPKM secara mikro. Tentu tidak digeneralisir sama kegiatan di dalam stadion sudah dibatasi maksimal 299 dan sudah ditata sedemikian rupa,” kata menteri asal Gorontalo ini.
Pertemuan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Zainudin Amali dengan Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo terkait izin turnamen pra musim Piala Menpora 2021.
Pertimbangan Matang
Amali menambahkan, pemberian izin dari pihak kepolisan untuk Piala Menpora juga sudah dalam pertimbangan matang-matang. Terlebih ada sejumlah larangan yang harus dipatuhi oleh para suporter Indonesia.
“Polisi sudah mempertimbangkan berbagai hal kepada saya. Di dalam lapangan tidak ada masalah. Tetapi, yang kita wanti-wanti betul tidak ada nobar dan akan ada sanksi dari PSSI,” kata Amali tegas.
“Nah terkait bagaimana caranya, mereka akan disediakan fasilitas siaran yang bisa ditonton dan saya minta LIB menyiapkan live streaming melalui hp sehingga pertandingan bisa ditonton,” ujar politisi partai Golkar ini.
