BNI BrightUp Cup 2022: Ong/Teo Berjaya, Terry dan Nesta Hibur Penonton

Gempita.co-Penampilan band d’Masiv dengan membawakan sejumlah lagu hitsnya menutup dua hari keseruan BNI BrightUp Cup 2022 di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta yang berlangsung sejak Kamis hingga Jumat (10-11 Nov) ini.

Di hari kedua yang memainkan sektor ganda putra, pasangan Malaysia Ong Yew Sin/Teo Ee Yi berjaya dengan merebut gelar juara. Disusul Fajar Alfian/Pramudya Kusumawardana di posisi runner up dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di posisi ketiga, sementara Aaron Chia/Nur Izzuddin (Malaysia) menempati posisi juru kunci.

Ong/Teo mencatatkan kemenangan sempurna di mini turnamen kali ini. Mereka menang atas Fajar/Pramudya (25-23), Bagas/Fikri (25-23) dan Aaron/Izzuddin (25-19). Fajar/Pramudya mengemas dua kemenangan atas Aaron/Izuddin (25-22) dan Bagas/Fikri (25-23). Sedangkan laga Bagas/Fikri melawan Aaron/Izuddin dimenangkan Bagas/Fikri dengan skor 25-22.

Dengan hasil ini Ong/Teo berhak mengantongi hadiah sebesar $14.000 Dollar Amerika Serikat dan Fajar/Pramudya mendapat total $11.000 Dollar Amerika Serikat.

“Senang bisa ikut bermain di sini. Semua pemain dapat bermain bagus dan maksimal,” ucap Ong.

“Menurut saya BrightUp Cup ini adalah ajang pemanasan jelang World Tour Finals melawan pasangan Malaysia yang sebagian besar ikut turun juga nanti di sana. Hitung-hitung sparing juga,” kata Fajar.

Pasangan asli Fajar Alfian, Muhammad Rian Ardianto harus absen karena mengalami sakit. Pramudya Kusumawardana pun didapuk menggantikannya.

Asisten pelatih Aryono Miranat buka suara tentang pemilihan Pramudya, ia melihat Pramudya yang paling siap untuk bermain setelah baru saja menjadi juara di dua turnamen di Malang bersama Rahmat Hidayat.

“Melihat Pramudya yang baru saja juara dua kali di Malang bersama Rahmat, kami memutuskan Pramudya menggantikan Rian yang sakit. Pramudya memang paling siap,” ujar Aryono.

“Tapi di latihan memang kami kadang-kadang menukar-nukar pasangan jadi sudah biasa mau bermain dengan siapapun,” tambah Aryono.

Bagi Pramudya sendiri, Fajar menjadi pasangan ketiganya tahun ini setelah Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan dan Rahmat Hidayat. Pramudya mengaku banyak mendapat pelajaran.

“Setiap pemain pasti mempunyai ciri khas dan kemampuan yang berbeda-beda. Tahun ini saya sudah bermain dengan tiga pemain berbeda tentunya banyak pelajaran yang saya,” ungkap Pramudya.

“Saya dan Yeremia kalau sesuai target, Januari tahun depan mudah-mudahan sudah bisa comeback,” harapnya.

Tetapi, yang paling menarik perhatian publik di BNI BrightUp Cup 2022 hari kedua adalah hadirnya dua legenda sepak bola asal Inggris dan Italia, John Terry dan Alessandro Nesta. Mereka yang sedang berada di Indonesia, diundang khusus oleh panitia penyelenggara untuk bermain bulutangkis.

John Terry dan Alessandro Nesta bertanding “fun match” bersama atlet putri Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Melati Daeva Oktavianti hingga influencer Hito dan Fadil Jaidi.

Terry yang saat sekolah mengikuti ekstrakulikuler bulutangkis sangat menikmati pertandingan. Di lain sisi, Nesta terlihat begitu asing dengan raketnya.

“Saya sangat menikmati pertandingan malam ini. Sebuah pertandingan yang menyenangkan,” tutur Terry.

“Ini benar-benar mengembalikan memori saya dulu,” lanjutnya

Sebelum berlaga di BNI BrightUp Cup 2022, Terry dan Nesta terlebih dahulu menyambangi markas besar bulutangkis Indonesia di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat pagi (11/11). Didampingi Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna dan legenda bulutangkis Greysia Polii, Terry dan Nesta berkeliling melihat fasilitas-fasilitas yang tersedia.

Bahkan, eks kapten Chelsea sempat unjuk kebolehannya bermain bulutangkis bersama para atlet.

Pos terkait